300 Mahasiswa di Solo Terima KIP Kuliah, Puan Maharani: KIP Wujud Kehadiran Negara untuk Ciptakan SDM Unggul

Rabu, 27 April 2022 02:37 WIB
Reporter : Redaksi

 

 

SOLO, Abdirakyaat.com – Dalam mengawali rangkaian kunjungan kerjanya di masa reses, Ketua DPR RI, Dr.(H.C) Puan Maharani sebagai agenda pertamanya mendatangi acara Bimbingan Teknis Pemasaran Ekonomi Kreatif (BIMTEK), untuk Mahasiswa penerima Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah di The Sunan Hotel, Solo, Selasa (26/04/2022).

Acara tersebut dihadiri oleh 300 mahasiswa penerima KIP Kuliah, yang merupakan perwakilan dari berbagai kampus. Di hadapan para mahasiswa, Puan Maharani menyinggung kekayaan Sumber Daya Manusia (SDM) Indonesia yang luar biasa. Apalagi dengan kondisi bonus demografi yang ada di depan mata.

“Kita memiliki sekitar 270 juta penduduk, yang terbesar ke-4 di dunia. Mayoritas generasi muda yang sering disebut bonus demografi. Ini kesempatan luar biasa untuk Indonesia, karena kemajuan bangsa itu tergantung kemajuan manusianya, “terang Puan Maharani.

Puan Maharani menyebut, Kartu Indonesia Pintara (KIP) merupakan wujud kehadiran negara dalam pengembangan SDM Indonesia. Melalui KIP, Puan Maharani berharap, agar semua generasi muda punya kesempatan yang sama dalam dunia pendidikan.

“Didalam Indonesia yang maju, kita tidak ingin ada anak Indonesia yang tidak bisa menempuh pendidikan tinggi karena masalah biaya,”tutur Puan Maharani.

Pada acara Bimtek KIP, ini digelar bersama dengan Kementerian Pariwisata. Sedangkan untuk tahun 2020, total ada 2.250 orang yang menerima KIP Kuliah.

“Dalam acara ini hadir mahasiswa dari seluruh Jateng. Utamanya Solo Raya, Sragen, Wonogiri, Karanganyar, Sukoharjo, Klaten, Semarang, Kebumen dan Magelang,”kata Erwin Nopiter Situmorang, panitia acara Bimtek KIP.

Salah satu peserta, adalah Anggita Viska Alfiansah dari Universitas Sahid Surakarta. Anggita merupakan mahasiswa jurusan Administrasi Bisnis, dengan latar belakang orang tua Anggita adalah pedagang buah-buahan.

Setelah ia lepas dari SMA, Anggita sempat berencana tidak akan melanjutkan pendidikan ke jenjang perkuliahan. Hal ini karena keluarganya tidak memiliki biaya yang cukup untuk Anggita mendaftar kuliah. Tapi, nasib berkata lain saat dirinya mendapatkan bantuan dari program KIP.

“KIP Kuliah ini sangat membantu. Jumlah uang sakunya pun sangat mencukupi. Saya juga dapat membantu perekonomian keluarga,”ujar Anggita.

Selanjutnya, untuk peserta lain yaitu Satrio Damarbuwono, dari STMIK Bina Patria Magelang. Satrio mengambil jurusan Sistem Informasi.

“Saya sangat tertarik dengan skena ekonomi kreatif. Dan menurut saya, acara Bimtek Pemasaran Ekonomi Kreatif ini sangat relevan di era digital seperti saat ini,”kata Satrio.

Melalui Bimtek ini, Puan Maharani berharap generasi muda semakin terbuka dan terasah kreatifitasnya, agar potensi ekonomi kreatif bisa dimaksimalkan.

“Ekonomi kreatif memiliki potensi menjadi sumber pertumbuhan ekonomi yang utama di masa depan. Dan kalian adalah penggerak utamanya,”tutup Puan Maharani. (red)

Berita Terkait

bannera
iklan-besar-fix

Berita Terpopuler

Berita Teknologi

Berita Politik

bannera

Berita Ekonomi