JOMBANG, Abdirakyat.com – Jenazah korban 1 keluarga yang kecebur di Sungai Brantas Kecamatan Megaluh, Kabupaten Jombang akhirnya ditemukan.
Jenazah korban yang diketahui bernama Mohammad Iswahyudi (28), warga Dusun Gempolpait, Desa Banjardowo, Kecamatan Jombang ditemukan dalam keadaan meninggal dunia pada Minggu, (10/04/2022) sekira pukul 22.00 WIB.
Korban ditemukan dalam pencarian pada hari kedua, setelah 1 keluarga kecebur Sungai Brantas di perahu tambang Megaluh Jombang bersama motornya pada Sabtu, (09/04/2022) sore
Supervisor Pusdalops BPBD Jombang, Stevie Maria mengatakan, bahwa Jenazah korban ditemukan pukul 22.15 WIB, dengan jarak 1,6 km hingga 1,7 km dari lokasi kejadian.
“Lokasi penemuan Jenazah korban tepat di bawah pintu keluar masuknya air Dam (bendungan) Karet Jatimlerek,”terang Peppy, pada Senin (11/4/2022) dini hari.
Jenazah korban saat itu terlihat mengambang dan terseret arus Sungai Brantas, kemudian diikat oleh warga menggunakan tali tambang, lalu ditarik di ke tepi Sungai Brantas.
“Jenazah itu kelihatan di pintu air Dam Karet Jatimlerek dan terlihat mengambang saat terseret arus air, tepatnya di sisi kanan Sungai Brantas yang masuk wilayah Kecamatan Plandaan. Setelah itu, warga berinisiatif untuk mengikat jenazah dengan tali dan dibawa ke tepi Sungai Brantas,”kata Supervisor Pusdalops BPBD Jombang.
Dari penemuan Jenazah tersebut, kemudian dilaporkan ke posko relawan yang sedang siaga. Selanjutnya, Jenazah dimasukkan kedalam kantong jenazah dan kemudian dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Jombang untuk dilakukan visum.
Menurut Stevie Maria, Jenazah korban masih dalam kondisi wajar dan tidak ada luka. Sementara pakaian yang dipakai juga masih utuh, namun kondisinya bengkak di area sekujur tubuh.
“Jenazah korban baik-baik saja dan wajar kalau laka air pasti bengkak di sekujur tubuh. Tidak ada bekas luka pada Jenazah korban, pakaiannya juga masih utuh dan relatif baik pokoknya,”tutur Stevie Maria. (red)