JOMBANG, Abdirakyat.com – Rekomendasi Komisi B DPRD Kabupaten Jombang usai hering dengan Forum Pemuda Jombatan Bersatu pada 16 Juli 2025, menuntut Dinas Perdagangan untuk segera mengambil langkah konkret menyelesaikan polemik pengelolaan kawasan Jombang Kuliner.
Namun, ketegasan dari Kepala Dinas Perdagangan Suwignyo kini benar-benar diuji.
Menindaklanjuti rekomendasi tersebut, pada Jumat pagi (18/7/2025), Dinas Perdagangan menggelar pertemuan yang menghadirkan Forum Pemuda Jombatan Bersatu, pengelola kawasan dari pihak Spekal (yang sebelumnya telah diberikan SK oleh dinas), serta instansi terkait seperti Dinas Perhubungan, Satpol PP, dan perwakilan Polres Jombang.
Namun, hingga pukul 10.15 WIB, pihak Spekal tak kunjung menghadiri undangan resmi dari Dinas Perdagangan. Meski demikian, rapat tetap dilanjutkan.
Dalam forum tersebut, Ketua Forum Pemuda Jombatan Bersatu Aan Teguh Prihanto didampingi tokoh masyarakat RW 07 Kelurahan Jombatan, kembali menegaskan permintaan agar pengelolaan parkir dan MCK di kawasan Jombang Kuliner diserahkan kepada pemuda setempat.
“Kami bukan ingin mengambil alih semua, tapi ingin diberi ruang yang adil dan sesuai porsi,”ujarnya, Jumat (18/7/2025).
Paparan dari Dinas Perhubungan, Satpol PP, serta perwakilan Polres Jombang Ipda Cahyo menyoroti lemahnya ketegasan dinas sebagai pemegang kendali utama kawasan.
“Permasalahan tidak akan selesai jika dinas tidak segera bertindak tegas dan memutuskan secara adil,”tegasnya.
Menanggapi berbagai masukan ini, Kepala Dinas Perdagangan Suwignyo menyatakan, jika pihaknya akan segera mengambil keputusan.
“Kami akan putuskan secepatnya,”ujarnya singkat.
Disisi lain, Ketua Forum Pemuda Jombatan pun menyayangkan jika situasi yang diharapkan semakin berlarut.
“Selama masih ada ego dan keserakahan serta penyekatan wilayah parkir, masalah tidak akan pernah selesai. Pertanyaannya, kenapa dinas seperti takut dalam membagi pengelolaan secara adil?,”ucap Aan dengan nada kecewa.
Ia juga menegaskan, bahwa jika pengelolaan kawasan nantinya akan dipihak-ketigakan, pihaknya meminta agar Dinas tetap melibatkan pemuda dan warga Jombatan. (rebeca)
Hits: 39
