JOMBANG, Abdirakyat.com – Kegiatan Bakti Sosial (Baksos) dalam rangka membantu meringankan beban masyarakat dari dampak pandemi Covid-19 dan PPKM, yang dilaksanakan oleh rombongan jelajah desa DPRD Jombang terus berlanjut, bahkan mendapat apresiasi dari sejumlah kepala desa dan masyarakat setempat.
Lantaran menurut mereka, rombongan anggota DPRD Kabupaten Jombang dalam jelajah desa tersebut merupakan kegiatan yang dilaksanakan setiap 1 Minggu sekali, yakni setiap hari Sabtu.
”Mudah-mudahan dengan baksos dan kehadiran bapak H. Dukha, Ketua PAN Jombang dapat membantu, serta membangun semangat kita semua dalam mencegah penyebaran virus Corona. Kami mengucapkan terimakasih atas kehadiran dan kegiatan bakti sosial dalam rangka meringankan beban masyarakat disaat pandemi Covid-19 ini,”ucap Kepala Dusun Nampu, Muhammad Wahid, saat dilokasi baksos. Sabtu, (24/7/2021).
Hal senada juga disampaikan Kepala Desa Pojok Klitih, Siti Ro’aini, pihaknya menyampaikan ucapan terima kasih atas pemberian bantuan berupa beras yang diberikan kepada warganya.
”Tentunya saya atas nama Pemerintah Desa Pojoklitih dan juga masyarakat, menyampaikan ucapan terima kasih kepada bapak H. Dukha, Ketua PAN Jombang yang memberikan bantuan kepada masyarakat Dusun Nampu ini. Semoga bantuan yang diberikan ini menjadi berkah dan bermanfaat,”ungkapnya.
Sementara itu, Ketua DPD PAN Kabupaten Jombang, H. Dukha menyampaikan, bahwa pihaknya pertama kali telah mengendarai sepeda tril berkeliling desa terpencil yang ada di Kabupaten Jombang, dalam rangka ” Gelar Kegiatan Peduli Covid-19 dan Serap Aspirasi dibeberapa tempat masyarakat yang terdampak Covid-19 “.
“Kita bergerak ke pelosok dengan kegiatan seperti ini, untuk membantu meringankan beban ekonomi masyarakat yang terdampak Covid-19 dan juga PPKM. Banyak warga yang membutuhkan bantuan kita, sehingga kita turun ke desa terpencil ini,”kata H. Dukha.
Kondisi yang terjadi saat ini, lanjut H. Dukha, telah memberikan dampak terhadap berbagai persoalan, mulai dari ekonomi, sosial, keamanan dan lain sebagainya. Hal itulah yang mestinya disikapi dengan baik oleh berbagai pihak, terutama di desa yang terpencil.
“Ini harus disikapi dengan arif dan bijaksana. Kita turun ke lapangan ini bukan untuk pencitraan, tapi benar-benar ingin memberikan sedikit bantuan kepada masyarakat yang terdampak pandemi corona,”ujarnya. (ry/st/ad)
