SIDOARJO, Abdirakyat – Dalam rangka meminimalisir penyalahgunaan Narkoba, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) gabungan dengan BNN, Garnisun dan Polresta Sidoarjo, menggelar kegiatan TIBUMTRANMAS (Operasi pekat) di wilayah Kabupaten Sidoarjo, Kamis (08/9/2022) Siang.
Sebelum dilaksanakan kegiatan Operasi pekat, dilakukan apel gabungan yang dipimpin oleh Kabid Tibumtranmas Yani setiawan dan diikuti sebanyak 127 personil, bertempat di Kantor Satpol PP Kabupaten Sidoarjo Jalan Kombes Pol M. Duryat No. 62 Sidoarjo.
Hadir pada kegiatan tersebut di antaranya: Kasatpol PP Kabupaten Sidoarjo Drs. Ec Tjarda,MM, Kabid Tibumtranmas Yani setiawan, Kasipam Satpol PP Kabupaten Sidoarjo Hisyam anwar, Sat Reskrim polresta Sidoarjo Aipda Fatkhur, Kepala BNN Kab. Sidoarjo Kombespol RM.Tohir H,SIK.
Adapun personil yang terlibat dalam kegiatan tersebut di antaranya: Satpol PP Kabupaten Sidoarjo 100 Personil, Garnisun 5 personil, Polresta Sidoarjo 7 personil, BNN Kabupaten Sidoarjo 15 personil
Kabid Tibumtransmas, Yani Setiawan dalam keterangannya menyampaikan, bahwa kegiatan operasi gabungan Tibumtranmas dirumah kos-kosan tersebut bertujuan untuk mempersempit dan meminimalisir ruang gerak peredaran narkoba di tengah masyarakat Kabupaten Sidoarjo.
“Kegiatan ini juga sebagai upaya Pemerintah Daerah dan Tiga Pilar, guna mewujudkan situasi kamtibmas yang aman, tertib, dan kondusif ditengah semua lapisan masyarakat di Kabupaten Sidoarjo,”terang Yani Setiawan.
Yani Setiawan menjelaskan, kegiatan operasi gabungan ini dibagi menjadi dua tim, yaitu tim A dan tim B ( utara dan selatan). Kemudian untuk tim A titik pelaksanaanya di wilayah Kota Sidoarjo dan untuk tim B titik pelaksanaanya di wilayah utara Waru dan sekitarnya.
“Sasaran Tim A Operasi di rumah kost Desa Banjarpoh, RT 14, Rw 06 Sidoarjo. Selanjutnya penghuni Kos diperiksa petugas untuk menjalani tes urine. Bahkan pada operasi gabungan tersebut, petugas juga menggeledah setiap sudut kamar kos tidak luput dari pemeriksaan,”jelasnya.
Kabid Tibumtransmas menyebut, adapun nama dari hasil tes urine pada rumah kost tersebut diantaranya;
Nama Kost : kost Gold
– Nama Pemilik kos Bpk. imam
– jumlah kamar 30
– jumlah yang di tes urine = 10 orang
– Hasil = Negatif / Nihil
b.Nama Kost : Kost Putih
– Nama Pemilik kos Bpk. imam
– jumlah kamar 40
– jumlah yang di tes urine = 18 orang
– Hasil = 1(satu ) positif dan selanjutnya di assessment oleh BNN.
“Selanjutnya Tim B sasaran operasi di wilayah utara, yaitu rumah kost Desa Bungurasih, RT 11 RW 01. Selanjutnya penghuni kos diperiksa petugas untuk menjalani tes urineurine,”imbuhnya.
Berikut nama kost yang yang diperiksa petugas:
a. Nama Kost : Kost Hijau, kost abu abu, kost orens
– Nama Pemilik kos Bpk.Agus
– jumlah kamar 40
– jumlah yang di tes urine = 14 orang
– Hasil = 5 (lima ) Positif Laki-laki 4, perempuan 1. selanjutnya di Assessment oleh BNN
b.Nama Kost : Kost Putih
– Nama Pemilik kos Bpk. Bambang
– jumlah kamar 10
– jumlah yang di tes urine = 4 orang
– Hasil = Nihil /negatif
“Selama kegiatan tugas dilaksanakan sesuai dengan fungsinya masing masing dan tetap mengedepankan sifat yang humanis, berjalan tertib aman dan lancar,”pungkas Kabid Tibumtransmas, Yani Setiawan. (imam-red)